Senin, 28 Oktober 2013

Materi Kuliah Manaj.Kelemb.Islam kelas 5D1-1,5D1-2 & 5D2 (28/29 Okt 2013)

PENGORGANISASIAN

G.Terry mengistilahkan pengorganisasian sebagai tindakan mengusahakan hubungan-hubungan kelakukan yang efektif antar individu,sehingga mereka dapat bekerjasama secara efisien,sehingga memperoleh kepuasan pribadi dalam melaksanakan tugas-tugas tertentu ,dalam kondisi lingkungan tertentu guna mencapai tujuan atau sasaran tertentu.

Pengorganisasian pada hakikatnya mengandung pengertian sebagai proses penetapan sstruktur peran, melalui penentuan aktivitas-aktivitas yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi dan bagian-bagiannya.Pengelompokan aktivitas-aktivitas ,penugasan kelompok-kelompok aktivitas kepada manajer-manajer,pendelegasia wewenang untuk melaksanakannya,pengokordinasian hubungan-hubungan wewenang dan informasi,baik horizontal maupun vertikal dalam struktur organisasi. (A.I.Abu Sinn,Manajemen Syariah,hal 91)

Dengan demikian,sumberdaya insani dapat diatur dan dipotensikan secara optimal dalam rangka tujuan organisasi.
Dalam pengorganisasian terdapat :
a- struktur kepemimpinan yang diduduki  oleh beberapa level pemimpin dan ada hubungan atasan bawahan yang secara struktural menjadikan adanya tanggung jawab

b- kesatuan perintah yang berawal dari visi dan misi organisasi sehingga seluruh SDI dapat di arahkan  ke satu arah tujuan organisasi.

c- pembagian tugas dan kewajiban sesuai dengan kompetensi dan  kemampuan masing-masing.

d- pendelegasian wewenang dan tanggung jawab.

Prinsip Pengorganisasian dalam Islam
Salah satu hadist Rasulullah menyatakan, "
ketika tiga orang keluar melakukan perjalanan,maka salah satu di antara mereka harus di jadikan sebagai pemimpin"

Mengapa pemimpin diperlukan dalam organisasi? 
Karena agar setiap individu tidak memaksakan kehendak dan pendapatnya,sehingga diperlukan sesorang (pemimpin) yang mempunyai otoritas untuk mengatur dan memberikan petunjuk (meng- organize)

Adanya jenjang atau strata dalam kepemimpinan,konsep Islam tidak menjadikan kepemimpinan terpisah, karena setiap keputusan yang dihasilkan harus berdasar prinsip "SYURO" (musyawaroh)
Manajemen modern menyarankan adanya pembentukan struktur organisasi resmi agar struktur kepemimpinan yang menyangkut tugas dan tanggung jawab masing-masing dapat berjalan dengan baik,begitu pula struktur tidak resmi pun sebaiknya juga ada yang para pelakunya adalah sumberdaya insany dapat berinteraksi sosial dengan lingkungannya secara baik.

Namun akhirnya muncul peretantangan antara struktur kekuasaan resmi dan tidak resmi atau pertentangan kepentingan manajemen dengan para pemimpin.
Islam menyarankan agar terhindar dari conflict of interest, perlu kembali ke konsep "Syuro"
Perbedaan level pekerjaan dan kepemimpinan (kekuasaan) bersandar pada perbedaan ilmu pengetahuan, intelektual ataaupun pengalaman teknis. Lihat S.Yusuf (12) ayat 76, juga Almujadalah (58) ayat 11

Wewenang dan tanggung jawab ;
Ini berkaitan dengan struktur manajemen (kepemimpinan),adanya pembatasan wewenang dan tanggung jawab merupakan konsep dasar pengorganisasian. Denagan adanya wewenang dan tanggung ajawab ini memungkinkan untuk menentukan aktivitas manajemen yang dijalankan oleh individu.
Bisa dilihat di ayat 164 surat Al An'am ,apa yang dilakukan oleh sesorang atau pribadi membawa konsekwensi tanggung jawab.

Dalam Islam juga tidak mengenal istilah "Al-sulthah" (kekuasaan,wewenang) tetapi "Ulili Amri" (lihat An Nisa' 59)

Pendelegasian wewenang dimaksudkan agar setiap bagian dapat menjalankan segala aktivitas majerialnya dan dituntut tanggung jawabnya.dalam hal ini juga perlu dipertimbangkan adanya keseimbangan antara wewenang dan tanggung jawabnya.

Konsep Syuro;
Dimaksudkan agar seberapa dan setinggi level sesorang dalam struktur organisasi dengan perbedaan wewenang serta tanggung jawab masing-masing,tetap keputusan kembali kepada asas :musyawarah"
Hasil musyawarah,memabawa konsekwensi untuk dipatuhi,barang siapa mengkhiyanatinya atau mengganti dengan keputusan pribadinya,oleh rasululloh di anggap sebagai bentuk kemurtadan jahiliyah , seperti hadist : "Barang siapa keluar dari ketaatan, dan memisahkan diri dari jama'ah,kemudian ia mati,maka ia mati jahiliyyah' (Ibn Sinn<manajemen Syari'ah,hal 97)

 

Minggu, 27 Oktober 2013

Materi kulaih ISD Kelas 1A-1 & IF-4

Ilmu Sosial Dasar adalah pengetahuan yang menelaah masalah-maslah sosial dengan menggunakan fakta, konsep dan teori-teori yang diperoleh dan dikembangkan oleh berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-ilmu sosial.(AW Wijaya, ilmu sosial dasar,hal 31)

Ilmu Sosial dasar menggunakan pengertian-pengertian yang berasal dari berbagai bidang ilmu sosial,spt. geografi sosial,soiologi,antropologi sosial,ilmu politik,ilmu ekonomi,psikologi sosial dan sejarah dengan tujuan untuk menanggapi masalah-maslah sosial yang dihadapi oleh manusia khususnya masyarakat Indonesia.

Tujuan mempelajari; membantu megembangkan wawasan pemikiran dan kepribadian mahasiswa agar memperoleh wawasan pemikiran yang lebih luas dan ciri-ciri kepribadian yang diharapkan dari setiap anggota golongan masarakat terpelajar Indonesia,khusunya berkenaan dengan sikap dan tingkah laku manusia dalam menghadapi manusia -manusia lain serta sikap dan tingkah laku manusia lain terhadap manusia yang bersangkutan>

Dengan demikian,nantinya mahsiswa mampu :
a. memahami dan menyadari adanya kenyataan -kenyataan sosial dan masalah-masalah sosial yang ada dalam masyarakat.
b. peka terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta dalam usaha-usaha menanggulanginya
c. menyadari bahwa setiap masalah sosial yang timbul dalam masyarakat selalu bersifat kompleks,dan cara pendekatan atau mempelajarinya secara kritis dengan melalui pendekatan-pendekatan inter-disipliner.
d. memahami jalan pikiran para ahli dari bidang ilmu pengetshuan lain dan dapat berkomunikasi dengan mereka dalam rangka penanggulangan masalah sosial yang timbul dalam masyarakat. (Hartono & Amicuam Aziz,MKDU: Ilmu Sosial dasar,hal. 4)

Dengan mempelajari ISD diharapkan dapat mengembangkan kepekaan mahasiswa terhadap masalah-masalah sosial yang terjadi di lingkungannya,tumbuhnya sikap kesetia-kawanan dan tanggung jawab sosial terhadap penederitaan sesama,melalui penguasaan dasar tentang aspek-aspek kehidupan sosial masyarakat beserta permasalahan-2 di dalamnya.(P.Soedarno dkk. Ilmu Sosial Dasar,Buku Panduan Mahasiswa, )

Pentingnya mempelajari ISD dilatar belakangi oleh anggapan masyarakat thdp pendidikan tinggi yang :
a. spt menara gading
b. tdk peka terhadap persoalan sosial
c. pendidikan warisan kolonial
    Dengan anggapan yang keliru tersebut,maka matakuliah ini perlu diberikan sebagai pelengkap untuk menyempurnakan pembentukan karakter para calon sarjana yang paripurna  spt yang diharapkan,oleh karenanya dalam proses pengajarannya lebih banyak mengaitkan problem-problem sosial oriented yan dirasakan nyata oleh masyarakat.
Tenaga ahli yang dihasilkan oleh perguruan tinggi diharapkan mempunyai tiga jenis kemampuan, yaitu :
1. kemampuan akademik
2. kemampuan personal
3. kemampuan profesional

Sby,28-10-2013

Minggu, 20 Oktober 2013

SOAL UTS & TUGAS MANDIRI

SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) & TUGAS MANDIRI
MATA KULIAH ; MANAJEMEN KELEMBAGAAN & ORGANISASI ISLAM
SEMESTER / KELAS : GASAL 2013-2014 / 5D1-1, 5D1-2 & 5D2
-----------------------------------------------------------------------------------
Prolog ;
       Pada dasarnya manajemen diterapkan untuk memperoleh tujuan bersama yang efektif dan efisien (0ptimal) dan ini berlaku bagi semua organisasi maupun lembaga ,tidak terkecuali lembaga atau organisasi Islam.
      Teori,prinsip maupun fungsi-fungsi manajemen sudah semakin berkembang seiiring dengan tuntutan dan perkembangan zaman,sehingga manajemen yang awalnya lebih berkaitan dengan persoalan ekonomi/keuangan,sekarang sudah masuk ke seluruh aspek kehidupan dan hajat manusia baik pisik maupun ruhani,material ataupun spritual.
       Islam sebagai agama terkandung di dalamnya aturan-aturan dan tatanan baik yang bersifat vertikal maupun horisontal,aturan bagaimana manusia harus berkomunikasi dalam kapasitasnya sebagai makhluk dengan Al Kholiq dan juga bagaimana manusia dalam kapasitasnya sebagai makhluk sosial berkomunikasi dengan sesamanaya. Semua ini dimaksudkan untuk mencapai tujuan bersama yang luhur; kesejahteraan lahir dan batin,dunia dan akhirat.
       Salah satu cara untuk mewujudkan tujuan bersama yang luhur tersebut bisa ditempuh lewat proses manajemen dengan segala konsep maupun fungsi-fungsinya. Namun pada sisi lain, manajemen mempunyai beberapa kelemahan baik pada wilayah teori/konsep maupun pada implementasinya. Hal ini dibuktiksan dengan kegagalan yang dialami oleh beberapa organisasi maupun lembaga dalam upaya mencapai tujuan bersamanya,organisisai tersebut baik yang bersifat provit maupun non-provit,sosial,keagamaan dan lain-lainnya yang berskala lokal,regional,nasional bahkan internasional.

Dalam sejarah kehidupan Muhammad dalam kapasitas beliau sebagai Imam (pemimpin) masyarakat,beliau sudah banyak menanamkan dan juga mempraktekkan bagaimana seharusnya mengelola masyarakat yang sesuai dengan misi dan aturan Islam yang juga beliau emban sebagai Rasul. Walaupun masih dalam bentuk teori-teori yang global dan praktek-praktek yang sederhana,apa yang telah beliau lakukan mengharuskan kita ,umatnya untuk menerjemahkan dan mengembangkannya seiring dengan kemajuan dan tuntutan masyarakat dan sekaligus untk menjawab persoalan-persoalan kegagalan teori maupun praktek-praktek manajemen modern.

Epilog :
        Yang menjadi pertanyaan dan sekaligus tugas Anda,adalah bagaimana Anda menawarkan konsep dan pemikiran manajemen yang Islami dan sekaligus implementasinya tertutama bila diterapkan pada organisasi maupun lembaga Islam. Sebagai entry-point untuk memudahkan Anda menjawab,bisa disimak pembahasan-pembahasan yang telah kita lakukan dan juga tulisan Anda yang lalu tentang Falsafah/pemikiran manajemen Islam yang berbasis 4 pilar (Tauhid,Keadilan, kemuan bebas dan tanggung jawab) dapat Anda perjelas terutama dalam wilayah praktis dengan membandingkannya bersama konsep dan praktek-praktek manajemen modern.

Ketentuan umum:
Jawaban di ketik rapi di atas kertas Kwarto (A4) dengan ukuran huruf 12 type New Roman dengan batas spasi 1,5.
Waktu pengerjaan di sediakan 2 minggu dari  sekarang dan diserahkan pada waktu kuliah.
Hal-hal yang belum jelas,dapat menghubungi lewat No. hp atau email saya.

SOAL UTS IAD-ISD-IBD

Soal Ujian Tengah Semester (UTS) Gasal 2013-2014
Mata kuliah IAD-ISD dan IBD
Semester : 1A-1 & IF-4
-------------------------------------------------------
1. Soal-soal di bawah ini dapat dikerjakan di kelas dan atau di rumah (take-home exam)
2. Hasil/jawaban soal diserahkan pada hari Senin tanggal 28 Oktober 2013 melalui Kosma masing-masing dengan membubuhkan tanda tangan hadir pada absensi UTS.

Soal :
1. Apa yang Anda ketahui dengan IAD-ISD dan IBD ?
2. Manfaat apakahn yang akan Anda peroleh setelah mempelajari ilmu-ilmu ini terutama yang berkaitan dengan bidang studi Anda ?
3. Untuk mengetahui akan "sesuatu",manusia membutuhkan pemikiran,dan pola pemikiran manusia ada yang berdasar pada mitos dan ada yang berdasr ilmu. Coba jelaskan pengertian masing-masing pola pemikiran tersebut!
4. Apa yang Anda ketahui dengan "kebenaran"? Bagaimana cara untuk mencapai kebenaran tersebut !
5. Dalam metode ilmiah,ada langkah-langkah yang harus dilalui yang disebut dengan tahapan, sebutkan dan jelaskan tahapan-tahapan yang harus dilakukan untuk mencapai kebenaran.
6.Coba jelaskan hubungan antara teknologi dan kehidupan manausia !
7. Apakah teknologi akan berdampak positif bagi kehidupan manusia atau justru sebaliknya ? Jelaskan !
8. Menurut Anda, apakah solusi terbaik untuk mencegah dampak teknologi ?

HASIL YANG DIPEROLEH DARI USAHA SENDIRI AKAN LEBIH BAIK DAN BERNILAI DIBANDING DENGAN HASIL YANG DIPEROLEH DARI ORANG LAIN .

SELAMAT MENGERJAKAN !